Operasi Mata Laser (LASIK) di Klinik Spesialis Bedah Digestif RS Katolik St. Vincentius A Paulo (RZK)

LASIK adalah singkatan dari laser in-situ keratomileusis, yaitu prosesur bedah yang digunakan untuk mengobati pengelihatan seseorang yang memiliki rabun jauh, rabun dekat, atau astigmatisme. Prosedur ini adalah prosedur yang paling terkenal dan paling aman untuk membentuk ulang kornea. Individu yang berusia 21 tahun hingga 40 tahun (kadang-kadang bisa lebih tua) dapat melakukan tindakan medis ini. Namun, perlu diingat bahwa operasi ini bukan untuk semua orang, mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu seperti keratoconus dan gangguan sistem kekebalan tubuh tidak dapat menjalani operasi LASIK.

Operasi LASIK menggunakan anestesi topikal dalam bentuk tetes mata. Anda juga dapat meminta obat penenang ringan untuk membantu Anda merasa rileks dan tenang. Operasi ini bebas dari rasa sakit. Saat operasi, penahan kelopak mata akan diletakkan di antara kelopak mata untuk mencegah Anda berkedip. Sebuah cincin hisap akan ditempatkan untuk mencegah mata bergerak dan meratakan kornea. Kemudian, ahli bedah akan membuat flap pada jaringan kornea. Lalu, flap kornea tersebut diangkat dan dilipat kembali. Ahli bedah akan menggunakan excimer laser untuk mengukur mata Anda. Setelah itu, jaringan kornea dipotong dan dibentuk agar dapat memfokuskan cahaya ke retina. Terakhir, ahli bedah menempatkan flap kembali dan menghaluskan sisinya. 

Biasanya operasi ini membutuhkan waktu 10 sampai 30 menit sampai selesai.