Pengobatan Bekas Jerawat dianggap sebagai prosedur kosmetik non-invasif dan tidak memerlukan pembedahan, akan tetapi, staf spesialis biasanya dibutuhkan untuk membantu melakukan prosedur / perawatan tersebut. Tipe prosedur / pengobatan Dermatologi ini sangat terjangkau di seluruh dunia, terutama di Indonesia - prosedur ini terjangkau karena keahlian, pengalaman, dan peralatan yang dibutuhkan oleh spesialis tidak harus menggunakan yang paling canggih. Untuk Pengobatan Bekas Jerawat, foto dibutuhkan untuk ditinjau oleh spesialis sebelum pengobatan/perawatan dilaksanakan.
Informasi yang disajikan di halaman ini diambil dari sumber yang akurat dan telah diverifikasi oleh tenaga kesehatan yang ahli dalam bidangnya. Namun, Anda tetap disarankan untuk melakukan konsultasi dengan dokter sebelum memutuskan untuk menjalani perawatan medis di salah satu fasilitas kesehatan yang kami tawarkan. Konten ini terakhir diperbarui pada 10/03/2023.
Indonesia, disebut juga Republik Indonesia (RI) atau Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), adalah sebuah negara yang berada di Asia Tenggara, tepatnya di antara Samudra Hindia dan Pasifik, serta benua Asia dan Australia. Letak geografis Indonesia sangat strategis karena memiliki koneksi langsung dengan pasar terbesar dunia dan dilewati rute utama pelayaran global yaitu Selat Malaka.
Memiliki 17.504 pulau tropis yang dihuni oleh sekitar 255 juta penduduk, Indonesia adalah negara kepulauan terbesar dan negara dengan populasi terbesar ke-4 di dunia. Dengan jumlah penduduk yang sangat banyak, maka tak heran jika Indonesia merupakan negara terbesar ke-10 dari segi paritas daya beli dengan pasar sumber daya manusia yang kompetitif. Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia juga diberkati oleh sumber daya alam yang berlimpah, termasuk sumber daya terbarukan (produk agrikultur) dan tidak terbarukan (tambang dan mineral). Karena pesona alamnya yang Indah, Indonesia sering disebut Zamrud Khatulistiwa. Saat ini, Indonesia menduduki peringkat negara dengan kekuatan ekonomi terbesar ke-16 di dunia, yang menjadikan negara ini sebagai anggota G-20.
Sektor wisata medis Indonesia memang masih tertinggal apabila dibandingkan dengan negara-negara lain di Asia Tenggara seperti Thailand, Malaysia, dan Singapura. Namun, pemerintah sedang melakukan perencanaan untuk mengembangkan industri wisata medis negara demi menambah minat wisatawan medis asing serta mengurangi jumlah wisatawan lokal yang terbang ke luar negeri untuk mendapatkan perawatan medis. Potensi Indonesia di sektor wisata medis dapat dibilang cukup tinggi karena berbagai rumah sakit dan klinik, khususnya di kota besar, sudah memiliki fasilitas yang lengkap dan modern, alat kesehatan canggih, serta tenaga medis profesional. Bahkan, beberapa rumah sakit di Indonesia sudah memiliki akreditasi internasional, seperti akreditasi dari Joint Commission International (JCI) dan standarisasi dari International Organization for Standardization (ISO). Ini berarti, banyak rumah sakit serta klinik di Indonesia yang sudah memiliki kualitas setara dengan rumah sakit di negara-negara Barat.
Setiap daerah di Indonesia memiliki keunikan dan ciri khas masing-masing. Beberapa daerah terkenal di Indonesia adalah sebagai berikut ini:
Jakarta, atau Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta, adalah ibu kota negara dan kota terbesar di Indonesia yang memiliki status setingkat provinsi. Kota ini mempunyai julukan J-Town atau the Big Durian di dunia internasional. Jakarta memiliki peran sebagai ibukota politik, ekonomi, finansial, dan industri hiburan di Indonesia. Kota ini merupakan tempat berdirinya kantor-kantor pusat BUMN, perusahaan swasta, dan perusahaan asing. Lembaga-lembaga pemerintahan dan kantor sekretariat ASEAN juga berada di Jakarta. Dengan jumlah penduduk lebih dari 10 juta orang, Jakarta merupakan kota terpadat di Indonesia. Jakarta memiliki ikon paling terkenal di Indonesia, yaitu Monumen Nasional (MONAS). Tempat wisata lain yang terkenal di kota ini adalah Taman Impian Jaya Ancol, Ragunan, Taman Mini Indonesia Raya, dan Kota Tua. Jakarta juga terkenal akan pusat-pusat perbelanjaan modern seperti Grand Indonesia dan Pondok Indah Mall (PIM).
Daerah Istimewa Yogyakarta, atau lebih dikenal dengan sebutan Jogja, merupakan daerah setingkat provinsi yang masih mempertahankan tata pemerintahan berbentuk kesultanan dalam pemerintahan daerahnya. Daerah yang terletak di bagian selatan pulau Jawa ini merupakan salah satu tujuan wisata utama di Indonesia. Baik wisatawan domestik maupun internasional datang ke Jogja untuk melihat berbagai candi yang ditemukan di Jogja, seperti Candi Prambanan, Kalasan, dan Gampingan. Banyak orang juga datang ke Jogja untuk mengunjungi Candi Borobudur, yang terletak di Magelang, tidak jauh dari pusat kota Jogja. Selain Candi, Jogja juga memiliki tempat wisata menarik lainnya, seperti Istana Air Taman Sari, Benteng Vredeburg, Malioboro, Gua Pindul, dan Paintai Parangtritis.
Bali, sebuah provinsi dan kepulauan di Kepulauan Nusa Tenggara, adalah tujuan wisata utama di Indonesia yang sangat terkenal di seluruh dunia. Sering disebut juga dengan sebutan Pulau Dewata atau Pulau Seribu Pulau, Bali sangat terkenal akan keunikan budaya, tradisi, serta keindahan alamnya. Kebanyakan wisatawan datang untuk menikmati keindahan pantai dan laut yang Bali miliki, seperti pantai Suluban, pantai Seminyak, pantai Pandawa, dan pantai Kuta. Selain pantai, Bali juga memiliki banyak air terjun, pegunungan, hutan, dan sawah yang terkenal akan kecantikannya.
Surabaya, ibu kota dari provinsi Jawa Timur, dikenal dengan sebutan “Kota Pahlawan.” Kota ini adalah salah satu dari empat pusat pertumbuhan nasional, bersama dengan Jakarta, Makassar, dan Medan. Surabaya memang bukan tujuan wisata, tapi kota ini terkenal sebagai kota modern dengan perkembangan yang sangat pesat. Salah satu tujuan wisata paling terkenal di Surabaya adalah Taman Bungkul. Pada tahun 2013, taman ini meraih penghargaan taman terbaik se-Asia Tenggara.
Medan adalah ibu kota dari Provinsi Sumatera Utara dan merupakan kota terbesar di Pulau Sumatera. Sama dengan Surabaya, Kota ini merupakan salah satu dari empat pusat pertubuhan utama di Indonesia. Memiliki letak geografis yang sangat strategis, kota Medan mengalami pertumbuhan yang sangat cepat.
Kota-kota lain di Indonesia yang sangat terkenal adalah Makassar, Balikpapan, dan Bandung.
Dilintasi oleh garis khatulistiwa, Indonesia memiliki iklim tropis dengan dua musim, yaitu musim kemarau dan musim hujan. Suhu udara rata-rata per tahun tetap sama, yaitu sekitar 21.4 oC - 29.8 oC. Namun, musim hujan biasanya lebih lembab, yang membuat suhu udara terasa lebih panas. Musim kemarau biasanya di mulai pada bulan April, Mei, atau Juni dan berakhir pada bulan September atau Oktober. Pada musim ini, cuaca hampir selalu cerah, dengan sinar matahari terik di siang hari dan suhu udara yang lebih dingin pada malam hari. Cuaca umumnya berawan setiap hari pada musim hujan, yang umumnya terjadi dari bulan Oktober hingga Maret. Namun, hujan biasanya tidak turun setiap hari.
Bandar Udara sudah tersedia di berbagai kota besar di Indoenesia, sepeti Bandara Soekarno Hatta di Jakarta, Bandara Ngurah Rai di Bali, Bandara Sultan Hasanuddin di Makassar, Bandara Juanda di Medan, dan Bandara Mopah di Merauke. Ini artinya, hampir seluruh wilayah negara ini terhubung melalui jalur udara. Bagi mereka yang ingin melakukan perjalanan dari satu wilayah ke wilayah lainnya, menggunakan penerbangan domestik merupakan pilihan paling cepat, mudah, dan nyaman. Namun tentu saja, penerbangan domestik memiliki biaya yang cukup mahal dan lebih tinggi daripada moda transportasi lainnya. Maskapai penerbangan utama adalah Garuda Indonesia, tetapi Sriwijaya Air dan Batik Air juga banyak digunakan. Sedangkan maskpai tarif rendah yang paling banyak digunakan adalah Citilink, AirAsia, dan LionAir.
Untuk berpindah dari satu pulau ke pulau lainnya, masyarakat juga dapat memilih berbagai macam jenis kapal, seperti kapal feri dan kapal cepat. Kapal feri biasanya memiliki biaya yang lebih murah daripada kapal cepat, meskipun lebih lambat dan memakan waktu perjalanan yang lebih banyak.
Bus antar kota dan bus antar provinsi tersedia di hampir seluruh pulau di Indonesia. Kebanyakan bus antar kota saat ini sudah memiliki tempat duduk yang nyaman dan harganya lebih terjangkau dari pilihan transportasi umum lain. Kereta, dioperasikan oleh PT. Kereta Api Indonesia (KAI), juga tersedia untuk menjadi pilihan perjalanan masyarakat. Namun, saat ini kereta baru tersedia di pulau Jawa dan beberapa area di Sumatera, seperti Aceh, Sumatra Barat, Sumatra Utara, Sumatra Selatan, dan Lampung. PT. KAI rencananya akan beroperasi di seluruh wilayah di Indonesia.
Transportasi untuk perjalanan di dalam kota yang paling banyak digunakan di Indonesia adalah bus dalam kota, angkutan kota (angkot), taksi, dan ojek. Di beberapa daerah, transportasi umum seperti delman dan becak juga masih banyak digemari. Di kota-kota besar, misalnya kota Jakarta dan sekitranya (Jabodetabek), Kereta Rel Listrik (KRL), MRT, dan LRT merupakan moda transportasi umum yang sangat populer. Bus dalam kota seperti Transjakarta juga cukup digemari. Saat ini, transportasi online, seperti GoJek dan Grab juga banyak digunakan karena kemudahan yang ditawarkan.
Memiliki jumlah penduduk yang sangat banyak dan cakupan wilayah yang sangat besar, tidak heran jika Indonesia memiliki berbagai suku budaya, ras, bahasa daerah, dan agama yang berbeda-beda. Faktanya, negara ini memiliki sekitar 1.340 suku dan 2.500 bahasa daerah. Suku Jawa merupakan suku terbesar di Indonesia. Jumlahnya mencapai 41% dari total populasi negara. Dari pemberlakuan hukum syariah Islam secara parsial di Aceh, ritual Hindu yang dipraktekkan sehari-hari di pulau Bali, hingga gaya hidup pemburu-pengumpul masyarakat Mentawai, cara hidup masyarakat dapat sangat berbeda dari satu daerah ke daerah lainnya.
Keragaman budaya yang dimiliki oleh Indonesia merupakan alasan utama dibalik semboyan nasional negara ini, yaitu “Bhinneka Tunggal Ika.” Makna dari logi semboyan adalah “beraneka ragam tetapi tetap satu” yang menggambarkan bagaimana masyarakat Indonesia yang majemuk hidup berdampingan dengan damai. Meskipun setiap suku dan wilayah memiliki bahasa daerahnya masing-masing, Bahasa Indonesia merupakan bahasa nasional yang dianggap sebagai bahasa pemersatu bangsa.
Mayoritas penduduk Indonesia memeluk agama Islam. Namun selai Islam, Indonesia mengakui 5 agama resmi secara resmi, yaitu Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu. Agama Hindu sangat dominan di Pulau Bali. Penganut agama asli Indonesia, seperti Sunda Wiwitan, Buhun, dan Aluk Tadolo, juga masih ada, meskipun tidak diakui secara resmi oleh negara.
Umumnya, masyarakat Indonesia lebih konservatif dibandingkan masyarakat di negara Barat. Namun, karena keragaman budaya yang ada, toleransi dan gotong raying merupakan ciri khas bangsa Indonesia yang masih terjaga dan dipupuk dengan baik.
Mata Uang: Mata uang yang digunakan secara resmi di Indonesia adalah Rupiah (Rp atau IDR). 1 dolar Amerika Serikat setara dengan sekitar Rp14.616.
Bahasa: Seperti telah dibahas sebelumnya, Indonesia memiliki ribuan bahasa daerah. Namun, bahasa nasional yang digunakan adalah Bahasa Indonesia. Banyak orang, terutama di kota-kota besar, dapat berbicara Bahasa Inggris karena bahasa ini diajarkan di sekolah.
Hari Libur: Indonesia memiliki sekitar 16 hari libur nasional dan 8 hari cuti bersama. Hari libur yang paling banyak dirayakan adalah Hari Kemerdekaan Indonesia (17 Agustus), Hari Raya Idul Fitri, Hari Raya Idul Adha, Nyepi, Natal (25 Desember), Tahun Baru (1 Januari), dan Tahun Baru Imlek.